Nama Alat Dan Fungsinya
|
Gambar Alat
|
Botol reagen atau botol pereaksi
Digunakan untuk menyimpan larutan
bahan kimia atau sering juga di gunakan untuk menyimpan indikator asam basa
seperti fenolftalin
|
.
|
Botol Semprot (washing bottles)
Digunakan:
1. untuk menyimpan
aquades dan digunakan untuk mencuci ataupun membilas bahan-bahan yang tidak
larut dalam air.
2. untuk mencuci atau
menetralkan peralatan-peralatan yang akan digunakan.
3. untuk menambakan
aquades ke dala labu ukur atau gelas ukur secara perlahan.
|
|
Beker gelas 1000 ml
Kegunaan
Tempat untuk percobaan, proses
difusi osmosis
|
|
Buret
Tersedia
dalam berbagai ukuran missal : 10ml, 25 ml, 50 ml
Kegunaan
:
Menempatkan
larutan tertentu yang akan digunakan untuk titrasi. Pada prinsipnya buret
juga merupakan alat ukur.
|
|
Cawan
petri (petri dish)
Cawan petri atau cawan Eko atau telepa Petri
Fungsinya
:
1.
sebagai
wadah menimbang
2.
menyimpan
bahan kimia
3.
membantu
menumbuhkan mikroha pada analisa mikrobiologi
4.
untuk
membiakkan sel.
cawan petri D=10 cm: 22.800
cawan petri D=15 cm: 44.400
|
|
|
Corong
(funnel)
Berbentuk
kerucut (cerocok) dengan popa alir di ujungnya. Tersedia berbagai ukuran
corong gelas diantaranya adalah kecil, sedang dan besar. Corong gelas berfungsi
untuk membantu memindahkan larutan dari wadah yang satu ke wadah yang lain
terutama yang bermulut kecil. Corong gelas kecil digunakan untuk memindahkan
larutan kurang dari 100 ml, sedangkan corong sedang untuk 100-500 ml dan yang
besar untuk larutan larutan yang lebih dari 500ml. Disamping untuk membantu
memindahkan larutan dari wadah yang satu ke wadah yang lain corong gelas
digunakan pula untuk membantu proses penyaringan khususnya untuk menaruh
kertas saring.
|
Selain corong gelas juga ada corong plastik dengan berbagai
ukuran.
|
Cawan porselin atau Evaporating dish
Digunakan sebagai wadah untuk
mereaksikan atau mengubah suatu zat pada suhu tinggi. Misalnya penguapan
larutan dari suatu bahan yang tidak mudah menguap, mengabukan kertas saring.
|
|
Corong
Büchner
Bila dihubungkan dengan labu yang
terhubung dengan pompa vakum.
Digunakan untuk menyaring. Bahan
penyaring (biasanya kertas saring) diletakkan di atas corong tersebut dan
dibasahi dengan pelarut untuk mencegah kebocoran pada awal penyaringan.
Cairan yang akan disaring ditumpahkan ke dalam corong dan dihisap ke dalam
labu dari dasar corong yang berpori dengan pompa vakum.
|
|
Corong
pemisah (separator funnel)
Tersedia
berbagai ukuran corong pemisah diantaranya adalah : 250 ml, 500 ml dan 1000
ml. Corong pemisah berfungsi untuk memisahkan cairan atau pasta dari dua
campuran atau lebih yang berbeda berat jenisnya. Dalam penggunaannya corong
pemisah biasanya ditempatkan pada ring besi yang dipasang pada statif.
|
|
Desikator
(desiccator)
Desikator
berupa panci bersusun dua yang bagian bawahnya diisi bahan pengering, dengan
penutup yang sulit dilepas dalam keadaan dingin karena dilapisi vaseline. Ada
2 macam desikator : desikator biasa dan vakum. Desikator vakum pada bagian
tutupnya ada katup yang bisa dibuka tutup, yang dihubungkan dengan selang ke
pompa. Bahan pengering yang biasa digunakan adalah silika gel.
Fungsi
:
1. Tempat menyimpan sampel yang
harus bebas air.
2. Mengeringkan padatan
3. analisa kadar air dimana didalam desikator tersebut diberikan
bahan yang disebut dengan silika gel
4. menghilangkan kadar air dari
suatu bahan
|
|
Erlenmeyer
Bahan: gelas borosilikat. Volume :
100 ml. Tingkatan untuk percobaan siswa.Mulut sempit.
Tersedia
berbagai ukuran erlenmeyer diantaranya adalah: (25, 50, 100, 200, 250, 300,
500, 1000, 2000, 3000, 5000) ml.
Fungsi
tabung erlenmyer diantaranya adalah:
1.
Sebagai
tempat mereaksikan bahan kimia
2.
Untuk
menempatkan larutan yang akan dititrasi
3.
Sebagai
wadah media untuk pertumbuhan mikroba
4.
Tempat membuat larutan
|
|
|
Erlenmeyer
berlengan , Erlenmeyer Buchner, Labu Saring, Labu vakum
Alat
ini berupa gelas yang diameternya semakin ke atas semakin mengecil, ada
lubang kecil yang dapat dihubungkan dengan selang ke pompa vakum. Terbuat
dari kaca tebal yang dapat menahan tekanan sampai 5 atm. Ukurannya mulai dari
100 mL hingga 2 L. Dipakai untuk menampung cairan hasil filtrasi.
Cara
menggunakannya :
Diawali
dengan memasang corong Buchner di leher labu, pasang selang yang tersambung
ke pompa vakum pada bagian yang menonjol.
|
|
Gelas
Kimia (beaker glass)
Berupa gelas tinggi, berdiameter
besar dengan skala teratur dan permanen warna putih sepanjang dindingnya. Terbuat dari kaca borosilikat
yang tahan terhadap panas hingga suhu 200 oC. Tersedia berbagai ukuran gelas
beker diantaranya: 50 ml, 100 ml, 250 ml, 500 ml, 1000 ml, dan 2000 ml.
Fungsi dan penggunaan dari gelas beker (gelas kimia) di laboratorium adalah :
1. Untuk mengukur volume larutan yang
tidak memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi
2. Menampung zat kimia
3. Memanaskan cairan
4. Media pemanasan cairan
5. Sebagai
tempat mereaksikan bahan kimia
6. Tempat untuk percobaan, proses
difusi osmosis
|
7. Membuat
larutan, untuk menempatkan larutan
8. Menampung
bahan kimia berupa larutan, padatan, pasta ataupun tepung
9. Melarutkan bahan dan memanaskan bahan.
|
Gelas
ukur (measuring cylinder)
Berupa gelas tinggi seperti silinder
dengan skala mililiter di
sepanjang dindingnya. Terbuat dari kaca atau plastik yang tidak tahan panas. Dalam Dunia
pendidikan Gelas Ukur merupakan salah satu alat penting khususnya dalam
jurusan IPA. Gelas ukur merupakan suatu alat yang di gunakan untuk mengukur
volume larutan yang mempunyai ukuran volume yang bervariasi.
Ukurannya mulai dari 5 mL sampai 2 L.
Fungsi:
Untuk mengukur volume larutan tidak memerlukan tingkat
ketelitian yang tinggi dalam jumlah tertentu
Penggunaan gelas ukur di sesuaikan dengan
kebutuhan yang ada.
Bentuk gelas ukur bermacam -
macam ada yang seperti silinder dengan muncung pada bibirnya, ada yang
berpenutup, ada yang membesar ke atas seperti teko. Fungsi gelas ukur adalah
menghitung larutan kimia yang tinggi dalam jumlah tertentu.
Tidak boleh digunakan untuk
mengukur larutan/pelarut dalam kondisi panas. Perhatikan meniscus pada saat
pembacaan skala
Gelas ukur ini kadang-kadang digunakan secara tidak langsung
untuk mengukur volume solid dengan mengukur perpindahan atau kenaikan cairan.
Umumnya, gelas ukur terbuat
dari polypropylene karena ketahanan kimia yang baik atau polymethylpentene
untuk transparansi, hal itu membuat gelas menjadi lebih ringan namun lebih
rapuh dari kaca. Polypropylene kelas khas komersial mencair lebih dari 160 °
C (320 ° F), kerusakan pada gelas ukur dapat mempengaruhi akurasi pengukuran.
|
|
Gelas transparan ini tentu tidak asing bagi para siswa sekolah
yang telah melakukan uji laboratorium. Terdapat berbagai ukuran gelas ukur
ini, mulai dari 5 mL sampai 2 Liter, bahkan sekarang ada juga yang lebih
besar.
Sebuah gelas ukur, pengukur silinder atau yang bisa
juga disebut silinder pencampur adalah bagian dari peralatan laboratorium
yang digunakan untuk mengukur volume cairan. Gelas ukur umumnya lebih akurat
dan tepat dari termos laboratorium dan gelas. Namun, mereka kurang akurat dan
tepat dari gelas volumetrik, seperti labu ukur (volumetric flask) atau pipet
volumetrik. Untuk alasan ini, gelas ukur tidak boleh digunakan untuk
melakukan analisis volumetrik.
|
Kaca
arloji (watch glass)
Tersedia
beberapa ukuran kaca arloji yang ditunjukkan oleh garis tengahnya, misalmua
76 mm, 100 mm, 150 mm.
Fungsi
kaca arloji adalah :
1. Sebagai tempat menimbang bahan
berupa padatan atau pasta, menutup wadah saat proses penguapan atau
pemanasan.
2. Tempat untuk mengeringkan
padatan dalam desikator
|
|
Kaki tiga
Satu ring diamater 80 mm dengan tiga
kaki panjang 8 cm. Diameter luar : 8 mm.
Kegunaan
Untuk penyangga pembakar spirtus
|
|
Kalorimeter
Larutan Kalorimeter larutan adalah
alat yang digunakan untuk mengukur jumlah kalor yang terlibat pada reaksi
kimia dalam sistem sistem. Pada dasarnya, kalor yang dibebaskan/diserap
menyebabkan perubahan suhu pada kalorimeter.
|
|
Kalorimeter
Bom
Kalorimeter bom adalah alat yang
digunakan untuk mengukur jumlah kalor (nilai kalori) yang dibebaskan pada
pembakaran sempurna (dalam O2berlebih) suatu senyawa, bahan
makanan, bahan bakar. Sejumlah sampel ditempatkan pada tabung beroksigen yang
tercelup dalam medium penyerap kalor (kalorimeter), dan sampel akan terbakar
oleh api listrik dari kawat logam terpasang dalam tabung.
|
|
Kawat
nikrom
(alloy nikel dan krom)
Untuk mengidentifikasi suatu zat
dengan cara uji nyala. Hal ini disebabkan setiap zat sulit
dibedakan. Selain kawat nikrom, kawat platina juga sering digunakan
memberi warna nyala yang spesifik artinya setiap zat memiliki warna yang
berbeda antara satu dengan yang lain. Walaupun demikian beberapa zat memberikan
warna nyala yang hampir sama sehingga (warna nyala unsur natrium, litium dan
te,mbaga, kalium, kalsium, antimon)
|
|
Kawat
ose / kawat nicrom
Diameter
0.5 mm, panjang: 150 mm, Tangkai pemegang: gelas.
Kegunaan : Untuk megnidentifikasi zat dengan cara uji nyala
Untuk mengambil bakteri dan menanam bakteri di media tanam.
Contoh
warna nyala unsur natrium
|
|
Kertas
saring
Tingkatan untuk siswa (teknis).
Ukuran: 58 x 58 cm,
Kegunaan
Untuk menyaring larutan
Ketas saring. Kegunaannya seusai
dengan namanya, menyaring larutan kimia yang memiliki endapan. Kertas saring
bulat berisi 50 sebesar . Ada beberapa
teknik yang dapat digunakan untuk melipat kertas saring
1. Lipat kertas
saring membentuk kerucut
2. Robek sedikit
sudut lipatan sekitar sekitar setengah diameter, lipat bagian luar dan bagian
dalam kerucut, kemudian kaitkan.
3. Basahi dinding corong dengan
akuades, agar dapat melekatkan kertas saring.
4.
Tempatkan kertas saring pada
corong.
|
|
Klem
universal
Satu baut pengencang jepitan, ukuran
panjang sekitar 15 cm, bukaan rahang dapat menggenggam beker 50 ml.
Kegunaan
Untuk menjepit erlenmeyer dan
lain-lain.
|
|
Labu
distilasi (distillation flask).
Distilasi
adalah metode pemisahan campuran berdasarkan perbedaan volatilitas komponen
dalam campuran cairan mendidih. Distilasi adalah unit operasi, atau proses
pemisahan fisik, dan bukan reaksi kimia.
Komersial,
distilasi memiliki sejumlah aplikasi. Hal ini digunakan untuk memisahkan
minyak mentah menjadi fraksi yang lebih untuk menggunakan spesifik seperti
pembangkit transportasi, listrik dan pemanas. Air suling untuk menghilangkan
kotoran, seperti garam dari air laut. Air suling untuk memisahkan
komponen-terutama oksigen, nitrogen, dan argon-untuk keperluan industri.
Penyulingan solusi fermentasi telah digunakan sejak zaman kuno untuk
menghasilkan minuman suling dengan kadar alkohol yang lebih tinggi. Tempat di
mana distilasi dilakukan, terutama distilasi alkohol, dikenal sebagai
penyulingan.
|
Bahan
borosilikat. Berlengan, kapasitas 125, dilengkapi karet penutup berlubang
kira-kira 6 mm.
Kegunaan
: Untuk wadah zat yang akan mengalami proses distilasi.
|
Labu
Erlenmeyer
berupa gelas yang diameternya
semakin ke atas semakin kecil dengan skala sepanjang
dindingnya. Ukurannya mulai dari 10 mL sampai 2 L.
Fungsi:
1.
Untuk menyimpan dan memanaskan
larutan
2.
Menampung filtrat hasil
penyaringan
3.
Menampung titran (larutan yang
dititrasi) pada proses titrasi
|
|
Labu
ukur (volumetric flask)
Berupa labu dengan leher yang
panjang dengan satu garis melingkar sebagai tanda batas volume dan bertutup;
terbuat dari kaca dan tidak boleh terkena panas karena dapat memuai.
Tersedia
dalam berbagai ukuran: 10ml, 20ml, 25ml, 50 ml, 100 ml, 250 ml, 500 ml, 1000
ml, 2000 ml.
Fungsi dan Kegunaan :
1.
untuk
mengencerkan larutan dengan volume tertentu, dimana alat ini mempunyai
ketelitian lebih tinggi dari pada gelas ukur dan gelas beker.
2.
Untuk membuat larutan dengan
konsentrasi tertentu dan mengencerkan larutan.
3.
Alat ini digunakan untuk mengencerkan suatu
larutan sampai tanda batas
|
Cara menggunakan :
Mengisikan larutan yang akan diencerkan atau padatan yang akan dilarutkan.
Tambahkan cairan yang dipakai sebagai pelarut sampai setengah labu terisi,
kocok kemudian penuhkan labu sampai tanda batas. Sumbat labu, pegang tutupnya
dengan jari, kocok dengan cara membolak-balikkan labu sampai larutan homogen
|
Lampu
spiritus
Disebut juga pemanas spiritus/ Bunsen spiritus
/Pembakar spirtus
Kapasitas 100 ml, bertutup untuk
mencegah penguapan, bahan kaca.
Kegunaan
o
membakar zat
o
memanasi larutan.
|
|
Lup
Kaca pembesar bulat bertangkai. Dapat
digunakan untuk mengamati kenaikan atau penurunan suhu pada termometer
terutama termometer raksa yang tidak berwarna.
|
|
Mikroskop.
Mikroskop
adalah alat yang bisa kita pakai untuk melihat, atau mengenali benda-benda
renik yang terlihat sangat kecil menjadi lebih besar dari aslinya, sehingga
kita bisa meng-identifikasi benda tersebut dengan lebih tepat.
Banyak
sekali jenis mikroskop yang ada sekarang ini, mulai dari yang paling
sederhana sampai pada mikroskop elektron yaiut sebuah
mikroskop yang mampu untuk melakukan pembesaran objek sampai 2 juta
kali, yang menggunakan elektro statis dan elektro magnetis untuk
mengontrol pencahayaan dan tampilan gambar serta memiliki kemampuan
pembesaran objek serta resolusi yang jauh lebih bagus daripada
mikroskop cahaya.
Berikut
adalah bagian-bagian mikroskop seperti yang biasa kita pakai di laboratorium
:
peralatan
yang ada.
|
Akhirnya,
banyak yang bisa kita pelajari di laboratorium dengan begitu banyak
Masih
banyak rahasia yang bisa kita dapatkan apabila kita rajin belajar. Rajin
meneliti, memupuk rasa ingin tahu kita akan dunia semesta yang maha luas ini.
Ayo kita
ke laboratorium.
|
Lumpang
dan alu (Mortar & Pestle)
Poslen
di glasir. Diameter dalam: 8 cm. Alu panjang: 9 cm.
|
|
Multimeter (ada 2 macam yaitu
digital dan analog)
Untuk mengukur kuat arus listrik atau
hambatan. Misalnya untuk mengukur kuat arus yang dihasilkan dari reaksi
redoks dalam sel galvani.
|
|
Neraca atau
Timbangan
1.
Kapasitas: 311 g, pan tunggal bahan stainless steel, ketelitian
10 mg. Bahan : Die-casting. Tipe: tiga lengan. cast aluminium body and beam,
stainless steal pan and bow.
2.
Kapasitas: 310 g, pan tunggal bahan stainless steel, ketelitian
1 mg. Bahan : Die-casting. Tipe: dua lengan. cast aluminium body and beam,
stainless steal pan and bow.
Kegunaan
Untuk menimbang massa
suatu zat.
Digunakan untuk mengetahui massa
suatu zat. Yang memiliki tingkat ketelitian tinggi adalah timbangan biasa.
|
|
|
Neraca
analitik
Timbangan digital merk Acis cap
500 gr deviasi 0,1 gr:
Timbangan digital ex RRC merk
sonic cap 600 gr:
Timbangan digital ex RRC merk
sonic cap 600 gr.
Timbangan emas ex lokal box
alumunium cap 5 mg-20 gr.
Timbangan emas ex lokal box kayu
cap 5 mg- 20 gr.
Untuk menimbang
massa suatu zat. Tingkat ketelitian lebih tinggi .
|
|
Ozon
generator
Untuk membuat ozon dalam laboratorium
dengan bahan dasar oksigen (O2) murni
|
|
Pengaduk
Batang gelas, dengan ujung bulat dan
ujung yang lain pipih. Panjang 15 cm.
Kegunaan
Pengocok larutan
|
|
Penjepit tabung reaksi
Bentuk rahang: persegi. Pegas :
dipoles nikel dengan diameter: 10 -25 mm.
Kegunaan
Untuk menjepit tabung reaksi.
Penjepit. Biasanya terbuat dari
kayu atau kawat.
untuk mengambil alat-alat kimia
yang tidak boleh diambil oleh tangan kosong. Seperti tabung reaksi yang
panas.
|
|
pH
meter
(ada 2 macam yaitu
digital dan anolog)
ada 2 macam, yaitu analog dan
digital.
Digunakan untuk
mengukur tingkat keasaman dari suatu zat.
Biasanya sebelum
digunakan dikalibarasi terlebih dahulu menggunakan larutan buffer. Larutan
buffer biasanya telah disertakan dalam kemasannya, dapat pula dibeli di
toko-toko kimia
|
|
|
|
Piknometer,
Terdapat
beberapa macam ukuran dari piknometer, antara lain : 10 ml, 25 ml, 50 ml dan
100 ml, dimana nilai volume ini valid pada temperature yang tertera pada
piknometer tersebut.
Piknometer
berguna untuk mengukur nilai massa jenis atau densitas fluida.
|
|
Pipet
Alat untuk mengambil cairan dalam jumlah tertentu maupun
takaran bebas. Jenisnya:
|
|
Pipet
Mohr
Pipet Reusable memiliki nomor seri individu ditandai secara
permanen. Disediakan dengan Surat Keterangan Lulus Akurasi.Dikalibrasi untuk
menyampaikan. Ditujukan untuk pekerjaan laboratorium kimia. Tip bukaan lebih
kecil dari biasanya diinginkan untuk operasi laboratorium klinis. Skala
berwarna coklat permanen noda menyatu ke pipa bor seragam tanpa etsa. Pipet
yang lulus ke garis dasar yang pada tabung lurus di atas lancip. Warna-kode
untuk kemudahan dalam memilah dan memilih ukuran pipet yang benar.
|
|
Pipet
tetes (dropper disposable pipet)
Pipa kecil terbuat dari plastik
atau kaca dengan ujung bawahnya meruncing serta ujung atasnya ditutupi karet.
Berguna untuk mengambil cairan dalam skala tetesan kecil
Bahan:Gelas. Panjang: 150 mm dengan
karet kualitas baik.
Hal
ini penting terutama dalam membantu menepatkan pengukuran larutan dan pada
waktu pengenceran.
|
Kegunaan
Untuk meneteskan larutan dengan
jumlah kecil.Tersedia
hanya satu jenis pipet tetes. Pipet tetes berfungsi untuk membantu
memindahkan cairan dari wadah yang satu ke wadah yang lain dalam jumlah yang
sangat kecil dari tetes demi tetes.
|
Pipet Ukur (Measuring Pipette)
Disebut
juga Pipet takar:
Berupa pipa kurus dengan skala di
sepanjang dindingnya. Berguna untuk mengukur dan memindahkan larutan dengan
volume tertentu secara tepat.
Tersedia
dalam berbagai ukuran missal : 5 ml, 10ml, 25 ml.
Kegunaan
: untuk mengambil larutan dengan volume tertentu dan mempunyai ketelitian
lebih tinggi dari pada gelas ukur.
|
|
Pipet
Volume (Pipette Volumetric)
Berupa pipa dengan kedua ujung
terbuka, satu ujung meruncing tempat keluar masuk cairan dan ujung lain
diberi tanda melingkar sebagai batas volume tempat menghisap dan melepaskan
cairan. Di bagian tengahnya menggembung seperti gondok.
Sering juga disebut dengan
pipet gondok, karena adanya temboloknya di bagian tengahnya
(menggembung).
Kegunaan
:
1. untuk mengambil larutan dengan
volume tertentu dan mempunyai ketelitian lebih tinggi dari pada gelas ukur.
2.
untuk mengambil cairan jamya satu dalam
jumlah tertentu secara tepat.
Tersedia
dalam berbagai ukuran : 1 ml, 2 ml, 5 ml, 10 ml, 25 ml, 50 ml
|
|
Rak tabung reaksi
Terbuat dari kayu dengan 12 lubang.
Ada juga dari stenlesteel. Bahan Plastik , jumlah lubang: 40 , diameter: 16
mm.
Kegunaan
Tempat tabung reaksi dengan posisi
tegak yang sedang dalam penggunaan.
untuk menaruh tabung centrifuds
yang sedang akan digunakan.
|
|
Refraktometer
Digunakan untuk mengukur kadar/ konsentrasi
bahan terlarut. Misalnya gula, garam, protein, dsb. Prinsip kerja dari
refraktometer sesuai dengan namanya adalah memanfaatkan refraksi cahaya.
Refraktometer ditemukan oleh Dr. Ernest Abbe seorang ilmuan dari German pada
permulaan abad 20. Prinsip pengukurannya adalah dengan sinar yang ditransmisikan
Sinar kasa / sumber sinar prisma sampel telescope.
|
|
Rotary
evaporator
Untuk memisahkan zat dari suatu
campuran. Misalnya untuk memisahkan pelarut n-heksana yang digunakan untuk
megektraksi minyak dari suatu bahan.
|
|
Spatula
logam
Terbuat dari bahan stainles stail:
bibir lonjong, panjang : 150 mm.
Kegunaan
Pengambil zat yang tidak bereaksi
dengan logam.
|
|
Spatula
plastik
Bahan: plastik, kedua ujung bundar.
Panjang: 150 mm.
Kegunaan
Pengambil zat kristal
|
|
Statif
dasar persegi
Dimensii: landasan: 210 x 145
mm.panjang batang: 600 dengan diamater batang: 10 mm. Material : cast iron di
cat.
Kegunaan
Merangkai peralatan praktikum
|
|
Tabung Pemadam API Powder/Multipurs
Pemadam kebakaran
|
|
Tabung
reaksi (test tube)
Tabung
reaksi berfungsi :
1. Untuk tempat mereaksikan dua
larutan / bahan kimia atau lebih
2. Sebagai tempat pengembang-
biakanan mikroba, misalnya pada pengujian penentuan jumlah bakteri.
3. Untuk melakukan reaksi kimia dalam skala kecil
Tabung
reaksi dalam penggunaannya biasanya dibantu dengan penjepit kayu untuk
memudahkan pemanasan bahan yang direaksikan dan untuk menghindari bahaya yang
ditimbulkan dari reaksi.
|
|
|
|
|
Termometer
air raksa dan termometer alkohol,
Berguna
untuk mengukur suhu larutan.
|
|
Termometer
alkohol
Jangkauan pengukuran -10 oC
- 110 oC.
Kegunaan
Untuk mengukur suhu larutan
|
|
Wadah atau tempat
menyimpan bahan-bahan kimia
|
|